Manfaat Serat dalam tubuh
Serat memiliki banyak fungsi dan aktivitas yang berbeda , seperti menunda atau meningkatkan kecepatan makanan bergerak melalui sistem pencernaan atau mempengaruhi aktivitas mikroba dalam usus besar. Fungsi dan aktivitas diet serat tergantung pada sifat fisik dan kimia . Serat meliputi kelarutan, fermentabilitas, viskositas dan
kapasitas menahan air.
Diet sumber serat termasuk buah-buahan dan sayuran, kacang, kacang polong, dan lainnya kacang-kacangan, biji-bijian dan produk biji-bijian utuh seperti gandum.
kapasitas menahan air.
Diet sumber serat termasuk buah-buahan dan sayuran, kacang, kacang polong, dan lainnya kacang-kacangan, biji-bijian dan produk biji-bijian utuh seperti gandum.
Serat mendorong pencernaan yang sehat,
mendorong keteraturan, meningkatkan penyerapan gizi dan mendukung pertumbuhan bakteri bersahabat dalam usus besar.
Dosis yang dianjurkan serat makanan adalah 25 g untuk wanita dan 38 g untuk pria. Namun, Amerika rata-rata hanya mengkonsumsi 14 gram serat makanan setiap hari, baik dibawah dosis yang dianjurkan.
Ketika membaca label, perlu diingat "good source" berarti setidaknya 3 g serat
per porsi, sedangkan "excellent source" berarti setidaknya 5 g serat per porsi.
Memenuhi asupan harian yang direkomendasikan serat terbaik dapat dicapai dengan makan berbagai biji-bijian, buah-buahan dan sayuran. Makanan dan
suplemen makanan lainnya yang mengandung serat juga dapat menjadi cara yang sehat untuk mencapai jumlah nutrisi harian.